TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mantan calon Gubernur Jakarta Hidayat Nurwahid mengaku pada putaran kedua kali ini belum dikontak sahabatnya Joko Widodo. Pada putaran pertama, Jokowi menelepon Hidayat sebelum pemilihan.

Hidayat mengaku, baru mendapat telepon dari calon Gubernur Jakarta Fauzi Bowo, sehingga pagi tadi menyempatkan silaturahmi ke rumahnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, sebelum beranjak ke tempat pemungutan suara.

“Saya tidak ada komunikasi khusus dengan para kandidat. Mereka yang mengontak saya. Kalau saya mengontak mereka nanti ditafsirkan yang macam-macam. Saya hanya menunggu saja. Pak Jokowi belum mengontak saya,” ujar Hidayat di TPS 13, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2012).

Hidayat mengakui, kendati belum ada komunikasi langsung dari Jokowi, namun hubungan silaturahmi di antara keduanya tetap nyambung. “Sekalipun tidak ada kontak tapi kontak batin tetap ada. Saya sama beliau dari Jawa daerah Surakarta,” tegas mantan Presiden PKS ini.

Namun, Hidayat melanjutkan, sekali pun satu daerah dengan Jokowi, dirinya harus berbeda pilihan politik. Hidayat memilih Foke lantaran kebijakan partainya yang menilai visi misi Hidayat yang gagal ke putaran kedua bersama Didik J Rachbini diakomodir Foke.