TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Jokowi menyatakan program kesehatan di DKI Jakarta selama ini adalah masalah manajemen. Hal ini yang akan diperbaikinya melalui sistem Kartu Jakarta Sehat (KJS).

Jokowi menuturkan manajemen untuk masalah kesehatan di Jakarta saat ini masih dalam proses pengaturan dan jika sudah rampung akan diatur data warga yang kurang mampu melalui KTP.

"Nanti kalau sistemnya sudah jalan, saya akan fokus mengontrol sistem di rumah sakit. Kalau nanti ada alasan kamarnya kurang, kami tambahin. Yang penting siap melayani pasien," ujar Jokowi, Senin (12/11/2012).

Dikatakannya, program KJS yang resmi diluncurkan pada hari Pahlawan 10 November kemarin saat ini masih dalam tahap uji coba dan akan terus diperbaiki. Menurutnya saat ini sedang dalam masa transisi karena masih dalam tahap membangun sistem yang baik dan memperbaiki manajemen.

"Kami masih atur sistem dan manajemen program ini agar biaya pengobatan yang ditanggung dengan APBD DKI bisa dikontrol dan lebih mudah," tuturnya.

Klik: