Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi: Saya Mau Jernihkan Pikiran Dulu

Sebelum meninggalkan Balai Kota saat rapat soal proyek Mass Rapid Transit, gubernur DKI Jakarta Jokowi menuturkan ia meninggalkan rapat

Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Jokowi: Saya Mau Jernihkan Pikiran Dulu
Danang Setiaji Prabowo/Tribunnews.com
Seorang warga Fatmawati marah-marah di depan Jokowi dan Basuki 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum meninggalkan Balai Kota saat rapat soal proyek Mass Rapid Transit, gubernur DKI Jakarta Jokowi menuturkan ia meninggalkan rapat karena ingin menjernihkan pikiran lebih dulu.

Mantan walikota Solo ini mengatakan ia menerima masukan dari warga Fatmawati, jika MRT dibangun diatas tanah maka akan menimbulkan kebisingan bagi warga yang tinggal didaerah tersebut.

"Kalau dihitung dari sisi lingkungan, kebisingan, ya mestinya yang bener bawah tanah. Kalau atas tanah, Monorail saja. Saya mau jernihkan pikiran dulu biar enggak pening. Lihat kaya gitu (rapat MRT), bukannya jernih malah pening," ungkap Jokowi, Rabu (28/11/2012).

Jokowi menuturkan proyek seperti MRT harus dipikirkan untuk jangka panjang. Tidak sebatas 20-30 tahun kedepan, namun sampai 50-100 tahun kedepan. Menurutnya pemanfaatan bawah tanah harus dioptimalkan karena memang diperlukan.

"Memaksimalkan pemanfaatan bawah tanah. Parkir bawah tanah, kereta bawah tanah, pusat grosir bawah tanah. Ya itu butuh waktu (untuk kajian). Daripada cepat-cepat tapi keliru," tuturnya.

"Ini saya mau ke Cilincing, ada warga yang mencegat di jalan tol. Lapangan yang harus dilihat banyak sekali, sampai terlambat," tambahnya.

Klik:

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas