TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA--Rumah Sakit Angkatan Laut Mintoharjo terendam banjir sejak kemari, Kamis (17/1/2013). Akibatnya pasien yang dirawat di lantai satu dievakuasi ke lantai yang lebih tinggi.

Belum jelas berapa pasien yang dievakuasi dari lantai I ke lantai yang lebih tinggi dikarenakan pihak rumah sakit tidak mau memberi keterangan detail mengenai kronologis terendamnya rumah sakit milik TNI Angkatan Laut tersebut.

Pantauan tribunnews.com di Rumah Sakit Mintoharjo, Jumat (18/1/2013) air masih menggenangi sebagian gedung Rumah Sakit, terlihat air masih cukup tinggi di bagian depan rumah sakit yang mengarah ke Jalan Bendungan Hilir, air di halaman masih selutut orang dewasa.

Kemudian, di lantai bawah gedung rumah sakit bagian depan air masih menggenang sampai mata kaki orang dewasa.

Masuk ke bagian gedung untuk ruang rawat inap, air masih menggenang meskipun ketinggiannya sudah menyusut jauh. Terlihat di sejumlah tangga berkas-barkas disimpan supaya tidak terendam banjir.

Pelayanan rumah sakit pun terhambat karena aliran listrik hanya berasal dari genset rumah sakit, selain itu fasilitas air bersih pun terbatas.

Terlihat beberapa orang petugas sibuk membersihkan lantai-lantai ruangan yang terendam banjir. Namun demikian pelayanan terhadap pasien masih dilakukan meskipun dalam keadaan yang terbatas.

"Pasien-pasien yang berada dilantai dasar dipindahkan, ada yang kelantai dua atau lantai tiga," kata seorang petugas.

Akibat banjir tersebut, banyak pasien memilih pindah ke rumah sakit lain, tetapi ada pula yang tetap bertahan dengan alasan perawatannya tinggal sebentar lagi.