Dua Pembunuh Imam Juga Pengusaha Komputer
Pembunuh Imam Asyafii (31), pengusaha komputer yang jasadnya ditemukan di bagasi mobilnya yang terparkir di Terminal 1-C
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan wartawan Wartakotalive.com, Dedy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pembunuh Imam Asyafi'i (31), pengusaha komputer yang jasadnya ditemukan di bagasi mobilnya yang terparkir di Terminal 1-C Bandara Soekarno Hatta, ternyata berprofesi sama dengan korban. De dan Di, inisial kedua pelaku juga pebisnis komputer.
"Mereka sudah saling kenal satu dengan yang lain. Hanya saja De yang memang punya masalah dengan korban Imam ini. De kemudian minta bantuan ke Di. Keduanya lalu merecanakan aksinya untuk menghabisi nyawa korban," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, Rabu (20/3/2013) sore.
Seperti diberitakan, pada Sabtu (16/3), Imam pergi dari rumahnya di Bekasi ke arah Pulogadung, Jakarta Timur. Dia pergi mengemudikan mobil Grand Vitara B 531 EV. Sejak itu Imam tidak balik lagi ke rumah. Saudaranya menerima kontak dari Imam namun yang terdengar adalah suara seperti Iman sedang dianiaya oleh pelaku.
Rekaman tersebut sempat diperdengarkan ke salah seorang anggota polisi Polsek Johar Baru. Keluarga sempat ke Polsek Johar Baru tapi karena Imam arahnya ke Pulogadung, keluarga disarankan melapor ke Polsek Pulogadung. Sesampainya di Pulogadung, lagi-lagi keluarga korban disarankan ke Polres Bekasi. Imam yang hilang sejak Sabtu akhirnya ditemukan meregang nyawa.
Klik: