TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA--  PT Kereta Api Indonesia (Persero) tidak jadi membatalkan perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL), khususnya KRL ke Stasiun Maja.

Menurut Kahumas PT Kereta Api Indonesia - Daerah Opperasi 1 Jakarta, Agus Sutijono hal ini diambil sehubungan PT Perusahaan Listrik Negara (persero), mulai hari ini, Selasa (2/4/2013), merencanakan tidak ada pemadaman bergilir lagi di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten terkait pekerjaan perbaikan menara Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) di Sumedang.

"Maka PT Kereta Api Indonesia (Persero) tidak membatalkan perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL), khususnya KRL ke Stasiun Maja," jelasnya kepada Tribunnews.com, Jakarta, Selasa (2/4/2013).

Agus katakan, semula pada hari Selasa tanggal 2 April 2013 antara pukul 15.00-18.00, dua Gardu Listrik yakni di Parung Panjang dan Cilenjit yang disupply dari PLN Gandul mati secara bersamaan. Sehingga untuk area tersebut tidak bisa mensuplay listrik untuk KRL karena supply listrik dari Gardu Listrik Serpong saja tidak cukup.

"Info terbaru dari PLN Jasinga bahwa Gardu Listrik Parung Panjang dan Gardu Listrik Cilejit tidak jadi dipadamkan sehingga operasional KRL dapat normal sesuai jadwal " ujar Agus.

Info awal, PLN merencanakan melakukan pemadaman bergilir mulai 1 April-5 April 2013 terkait pekerjaan perbaikan menara SUTET di Sumedang yang telah dmulai sejak Kamis (28/3/2013).

Namun, sejak pukul 17.15 WIB Senin (1/4/2013) sistem interkoneksi Jawa Bali, khususnya di wilayah Jawa bagian barat, mendapatkan tambahan pasokan listrik sebesar 250 MW dari PLTU Labuan Banten yang dipercepat pekerjaan pemeliharaannya.