Balap Liar di Jl Taman Mini, Joki Tewas
Aksi balapan liar di Jalan Raya Taman Mini, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur kembali memakan korban
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Budi Sam Law Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Aksi balapan liar di Jalan Raya Taman Mini, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur kembali memakan korban, Rabu (8/5/2013) dinihari sekira pukul 04.00.
Kali ini korban tewas adalah Iden Gumilar (19) warga Jalan Lubang Buaya, RT 08/03, Kelurahan Lubangbuaya, Cipayung, Jakarta Timur.
Iden meninggal dunia dengan luka parah di kepala dan sekujur tubuhnya memar. Iden menghembuskan nafas terakhirnya saat dievakuasi dalam perjalanan ke RS Haji, Pondokgede, Jakarta Timur.
Diduga kuat, Iden adalah joki balap liar. Sebab saat petugas polisi hendak mengamankan sepeda motor korban dari lokasi kejadian, sepeda motornya sudah tak ada.
Diduga sepeda motor yang dikendarai Iden langsung dibawa pemiliknya atau diamankan rekan-rekannya.
Warso (45) pedagang yang mangkal tak jauh dari lokasi kejadian dan menyaksikan kejadian tersebut menuturkan, korban mengendarai sepeda motor jenis bebek yang sudah dimodifikasi. "Tapi merk sepeda motornya apa, saya gak lihat jelas. Pokoknya suaranya nyaring banget," kata Warso.
Menurut Warso, korban trek-trekan bersama 4 orang rekannya yang juga mengendarai sepeda motor di Jalan Taman Mini, dari arah Bambu Apus ke Pondokgede.
"Korban sepertinya kehilangan keseimbangan. Karena ngebut banget, dia nabrak trotoar dan kena pot bunga di atas trotoar itu," kata Warso.
Menurut Warso, korban terpental sekitar 5 meter dan kepalanya menghantam trotoar.
Saat itu, kata Warso, rekan-rekan korban langsung berupaya menolong korban dan mengamankan sepeda motornya.
Menurut Warso, karena kecelakaan itu petugas polisi yang berpatroli datang dan langsung mencoba menolong korban dengan membawanya ke RS Haji Pondokgede.
Brigadir Sugit, Petugas Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Timur, mengatakan saat ditemukan korban masih bernafas dan sempat mendapatkan pertolongan. Namun nyawanya akhirnya tak tertolong. Korban meninggal dunia dalam perjalanan ke RS Haji Pondokgede, Jakarta Timur. "Karena cedera parah di kepala, nyawa korban tak tertolong," kata Sugit.
Menurut Sugit, berdasarkan keterangan saksi di sekitar lokasi, korban merupakan pelaku aksi balap liar. Diduga korban kehilangan keseimbangan saat mengendarai motor dengan kecepatan tinggi hingga terpental dan membentur trotoar serta pembatas jalan.
Di sekitaran lokasi korban kecelakaan, kata Sugit, pihakny tidak menemukan barang bukti apapun, termasuk motor yang dikendarai korban.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.