Polisi: Besok, Hasil Tes Urine Anish Ditargetkan Keluar
Polisi memprediksi hasil tes urine dari Anish Shakya (38), warga negara Nepal yang menabrak Sikun Supriyadi hingga tewas, bakal keluar Senin
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi memprediksi hasil tes urine dari Anish Shakya (38), warga negara Nepal yang menabrak Sikun Supriyadi hingga tewas, bakal keluar Senin (20/5/2013).
Komisaris Besar Polisi Rikwanto, Kabid Humas Polda Metro Jaya, mengatakan usai kejadian nahas tersebut Anish diamankan polisi. Namun, ketika diamankan ternyata Anish dalam kondisi mabuk. Pria Nepal tersebut akhirnya menjalani tes urine di Bidokes Polda Metro Jaya dan Badan Narkotika Nasional (BNN).
"Untuk hasil tes urinenya belum keluar, masih menunggu besok dari BNN," ujar Rikwanto.
Seperti diberitakan sebelumnya, mobil Innova bernomor polisi B 1510 TOD yang dikendarai Anish menabrak sepeda motor Honda Supra Fit B 6475 PMD yang dikendarai Sikun Supriyadi dan sang istri. Akibat kejadian tersebut Sikun tewas seketika, sedangkan istri Sikun menderita luka. Peristiwa nahas tersebut terjadi di Kemang Raya, seberang Pos RW 05, Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan pukul 23:30 WIB Minggu (19/5/2013) dinihari.
"Untuk WN Nepal statusnya tersangka, sudah ditahan di Subdit Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, Pancoran, Jaksel," ungkap Rikwanto.
Rikwanto menuturkan, Anish merupakan seorang Direktur Utama dan pengusaha cafe yang beralamat di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Saat kejadian, ternyata Anish di dalam mobil tidak seorang diri melainkan bersama seorang wanita bernama Saras Tunggadewi (21) yang masih mahasiswa, warga Kramat Jati, Jaktim.
Korban tewas, Sikun Supriyadi diketahui berasal dari Kebumen, Jawa Tengah dan tinggal di Jalan Batu Merah 2, RT 06/02 Batu Merah, Pejaten Timur, Jakarta Selatan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.