Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anish Shakya (38), seorang warga negara (WNA) Nepal yang menabrak pengendara  sepeda motor B 6475 PMD  Sikun Supriyadi hingga tewas dan istrinya luka-luka di Kemang Raya, seberang Pos RW 05, Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan pukul 23.30 WIB, Minggu (19/5/2013) dini hari, menjalani tes urine di Bidokes Polda Metro Jaya.

"Saat diamankan Anish dalam kondisi mabuk. Jadi tadi penyidik dari lantas melakukan tes urine pada yang bersangkutan," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto pada Tribunnews.com.

Rikwanto mengatakan tes urine tersebut dilakukan di Dokes Polda Metro Jaya dan saat ini penyidik masih menunggu hasil dari tes urine tersebut.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, seorang pengendara motor bernama Sikun Supriyadi (48) tewas dalam sebuah kecelakaan maut di Jalan Kemang Raya, tepatnya seberang Pos RW 05, Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan, sekira pukul 23.30 WIB dinihari tadi.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, saat kejadian korban tengah membonceng seorang wanita bernama Rezky Febriyanti (22) yang saat ini disebutkan dalam keadaan kritis dan masih mendapat perawatan di RSPP Pertamina.

Kecelakaan terjadi setelah sepeda motor Honda Supra Fit B 6475 PMD yang dikendarai korban ditabrak dari belakang oleh sebuah mobil Toyota Innova B 1510 TOD yang tengah melaju kencang dari arah Ampera menuju Kemang. Mobil tersebut diketahui dikemudikan seorang pria bernama Anish Shakya (38).

Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Sigit Purwanto menjelaskan bahwa kasus tersebut saat ini penanganannya diambil alih Polda Metro Jaya.

"Diambil Polda yang menangani," ujarnya dalam pesan singkatnya kepada Tribunnews.com, Minggu (19/5/2013).

Korban tewas, Sikun Supriyadi diketahui berasal dari Kebumen, Jawa Tengah dan tinggal di Jalan Batu Merah 2, RT 06/02 Batu Merah, Pejaten Timur, Jakarta Selatan.