Jokowi Tengah Siapkan Konsep Baru PRJ Tahun Depan
Meski kini penyelenggaraan Pekan Raya Jakarta sudah dimulai tidak sesuai tujuannya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tidak ingin
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski kini penyelenggaraan Pekan Raya Jakarta sudah dimulai tidak sesuai tujuannya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tidak ingin mempersoalkan acara yang sudah berlangsung.
"Kalau pekan raya sekarang ya sudah tidak apa-apa. Itu sebagai pameran dagang," ujar Joko Widodo di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Jumat (7/6/2013).
Namun, pelaksanaan PRJ untuk memperingati Hari Ulang Tahun Jakarta yang kini telah berumur 486 ini tidak selamanya mempertahankan konsep yang ada sekarang.
Pria yang akrab disapa Jokowi ini mengatakan pihaknya akan merombak total konsep pelaksanaan PRJ yang lebih didominasi oleh perusahaan besar akan diganti dengan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) berbasiskan budaya.
"Nanti yang berpameran juga sama, yang berpameran pengusaha-pengusaha kecil, pengusaha rumah tangga, usaha yang berkaitan dengan budaya Betawi seperti kerak telor," ucap Jokowi.
Bahkan, mantan Walikota Solo ini sampai berencana pemindahan lokasi penyelenggaraan PRJ yang dari tahun ke tahun di JI Expo pun diwacanakan akan dipindah. Namun dirinya belum menentukan di mana lokasi berikutnya.
"Pindah ke mananya belum, tapi mau dikembalikan ke rohnya ke arah PRJ yang lalu. Siapa yang bilang mau ke Monas? Lokasinya masih akan ditentukan kemudian," tutur Jokowi.