TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan saat ini pihaknya tengah menghitung biaya tarif TransJakarta yang rencananya akan disubsidi oleh Pemprov DKI Jakarta.

"Saat ini kami sedang menghitung subsidi buat transportasi. Kami lagi hitung berapa besarannya dan bagaimana mendistibusikan," ujar Basuki di Balaikota, Jakarta, Jumat (28/6/2013).

Basuki atau akrab disapa Ahok ini mengatakan, upaya pemberian subsidi terhadap tiket TransJakarta ini sebagai langkah Pemprov DKI untuk memberikan keringanan bagi warga Jakarta ditengah melonjaknya harga di berbagai lini akibat imbas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak bersubsidi.

Ahok juga mengatakan pihaknya akan menambahkan tiga koridor bus TransJakarta lagi untuk memudahkan warga Jakarta mencapai ke moda transportasi lain yang tersedia.

"13 sampai 15 itu koridor yang akan dikembangkan. Ini menambah daya jelajah dan memperdekat jarak anatara penumpang dengan akses transportasi masal," kata Ahok.

Tidak hanya bus TransJakarta, mantan Bupati Belitung Timur ini juga berencana mengintegrasikan subsidi tarif ke Kereta Api. Namun perlu diintegrasikan terlebih dahulu sistem tarif TransJakarta dengan Kereta Api untuk seluruhnya.

"Karena itu kami mendorong ke e-tiket. Ini buat hitung kebutuhan dan besaran subsidi yang diberikan buat warga," tutur Ahok.