TRIBUNNEWS.COM, RAWAMANGUN - Warga DKI Jakarta tampaknya harus lebih berhati- hati ketika memilih susu anak-anak, terutama yang dijual di supermarket.

Pasalnya, banyak susu anak-anak dan makanan lain yang sudah kedaluasa atau berjamur, tapi tetap marak dipajang untuk dijual.

Hal tersebut, tertungkat ketika Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Timur beserta Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) DKI Jakarta melakukan inspeksi mendadak (sidak) di dua supermarket di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (24/07/2013) .

"Ada 10 jenis makanan yang kami amankan, untuk yang kedaluarsa, ada 3 jenis yaitu susu anak-anak sebanyak 25 buah, bawang goreng sebanyak 5 bungkus, dan emping balado dua bungkus," kata anggota Tim Pemeriksaan dan Penyidikan BBPOM DKI Jakarta Ganda H Marpaung, di lokasi sidak, Rabu siang.

Selanjutnya, kata Ganda, ada 6 jenis makanan lain yang kedapatan sudah berjamur tapi tetap dijual. Keenam jenis makanan itu ialah ikan teri, cumi, ebi, daging gabus, daging jambal, dan jambrong tawar.

"Ada satu jenis makanan, yaitu keju slice yang expired, tapi sudah dimusnahkan. Untuk makanan yang berjamur kami bawa untuk uji lab," katanya. Hasil uji lab itu, akan ada dua pekan ke depan.

Menurut Kasie Sumber Daya Kesehatan Sudinkes Jakarta Timur, Murni Hayati, pihaknya akan melakukan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian, terhadap supermarket penjual produk makanan. (suf/ver)