TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) memastikan selama arus mudik, ada dua anggota Brimob yang menjaga kereta mudik hingga ke tempat tujuan.

"Ada dua anggota brimob untuk satu kereta dan pengamanan juga dari petugas KA. Mereka ikut sampai ke stasiun tujuan pemudik," ujar Sukendar Mulya, Kepala Humas PT KAI Daop I Jakarta, di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (5/8/2013).

Selain pengamanan di kereta, kata Sukendar, pada lebaran tahun ini PT KAI mengerahkan 300 personel dalam penjagaan di Stasiun Pasar Senen.

"Kalau seluruhnya ada 1.000 personil di empat stasiun pemberangkatan. Ada Senen, Gambir, Jakarta Kota, dan Tanjung Priok," jelasnya.

Sementara itu, Perwira Posko Lebaran Stasiun Pasar Senen, R Siahaan mengatakan, setiap harinya sekitar 140 personel disiagakan untuk mengamankan arus mudik. "Personelnya ada dari Polri, internal PAMDAL, dan TNI," katanya.

Siahaan menjelaskan, menjelang H-3 Hari Raya Idul Fitri, arus mudik di stasiun ini aman terkendali. "Ya aman. Kalau ada laporan itu seperti kehilangan KTP," imbuhnya.

Posko pengamanan sendiri didirikan hingga H+7 lebaran nanti. Setiap hari, sekitar 18.000 pemudik yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen.

Untuk memboyong para pemudik ini, 26 kereta diberangkatkan setiap harinya menuju Solo, Semarang, Yogyakarta, Kutowarjo, Surabaya dan kota-kota lain.(Ni Putu Dessy Wulandari)