KCJ Impor 180 Kereta Bekas dari Jepang
PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) siap menambah 180 kereta untuk kebutuhan pengguna commuter pada tahun ini
Penulis: Arif Wicaksono
Editor: Sanusi
![KCJ Impor 180 Kereta Bekas dari Jepang](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20121001_Tarif_KRL_Commuter_Line_Naik_6424.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) siap menambah 180 kereta untuk kebutuhan pengguna commuter pada tahun ini. Penambahan ini akan dilakukan secara bertahap.
"Kami datangkan 3 kereta pada Oktober, lalu Desember sebanyak 180 kereta. Semua kereta tersebut diimpor dari Jepang," kata Tri Handoyo, Direktur Utama KCJ, Senin (5/8/2013).
Mengenai kebutuhan dananya diperkirakan sebesar Rp 1 miliar per kereta, sehingga akan membutuhkan dana sebanyak Rp 180 miliar.
Dana ini dari internal dan pinjaman. "Ya gak bisa kita sebutkanlah tapi pinjaman dan internal," katanya.
Ia mengatakan, kedatangan kereta ini diharapkan dapat membantu kebutuhan atas commuter yang selama ini dinilai masih minim. Diharapkan akan menyerap permintaan penumpang yang diprediksi kian meningkat.
"Permintaan makin naik seiring dengan kenaikan harga BBM bersubsidi dan subsidi harga tiket Commuter line," katanya.
Sebagai informasi, kereta ini diperkirakan memiliki kapasitas sebesar 180-300 penumpang per gerbong. Dalam kondisi normal mencapai 180 dan peak season bisa mencapai 300 penumpang.