TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA- Sama dengan PKL Pasar Tanah Abang yang direlokasi ke Blok G, PKL Pasar Minggu yang masuk ke lokasi binaan juga digratiskan dari biasa sewa. Pengelola Lokasi binaan (Lokbin) hanya memungut biaya retribusi Rp 4.000 sehari.

"Kita tidak memungut biaya kontrak, kita hanya mengambil biaya retribusi saja sebesar Rp 4.000," ujar Kepala Unit Pelayanan Lokasi Binaan Pasar Minggu, Sri Endang Pratiwi, Jakarta, Minggu (11/8/2013).

Menurut Sri, area Lokbin awalnya hanya diberikan kepada para pedagang buah. Namun, seiring waktu, pedagang sayur hingga pedagang lele pun ingin masuk.

Pihak Lokbin tidak keberatan dengan pedagang apa pun yang mau masuk. Yang penting, mereka sudah mau berjualan di lokbin, bukan di jalan.

"Yang penting semua pedagang masuk ke lokbin dulu aja, mau pedagang sayur, lele juga. Sebenarnya lokbin ini diperuntukkan pedagang kering buah, bikan pedagang basah seperti lele. Namun, bagaimana caranya agar para PKL masuk dulu deh ke lokbin, biar jalanan di pasar juga jadi tertib," ujar Sri.

Sri juga mengatakan, pihaknya tidak mewajibkan yang masuk ke lokbin harus ber-KTP Jakarta. Baginya, yang terpenting jalanan bebas dari PKL, sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas.

Jika semua PKL sudah mau masuk ke Lokbin, langkah selanjutnya akan dipikirkan bersama Pemprov DKI Jakarta.