TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Satu dari lima tersangka pelaku pencurian mobil tewas ditembak anggota buru sergap (buser) Polsekta Pondok Gede di Jalan Raya Jatiwaringin, Kelurahan Jaticempaka, Pondok Gede, Kota Bekasi, Sabtu (14/9/2013) kemarin.

Jimi Sihombing, salah satu tersangka pencuri itu, tewas dengan luka tembak di dada sebelah kanan oleh anggota buser.

"Tersangka mengancam dengan menodongkan pistol," ungkap Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota AKP Siswo, Minggu (15/9/2013).

Selain Jimi, tiga pelaku lainnya babak belur dihajar warga, sementara satu orang tersangka pelaku lainnya melarikan diri.

"Identitasnya yang bersangkutan sudah diketahui, saat ini masih kami buru," ujar AKP Siswo.

Jon Manalu, salah satu pelaku yang menjadi sasaran warga, bahkan kondisinya kritis. Sama halnya dengan jasad Jimi, Jon Manalu juga dilarikan ke RS Polri Kramat Jati. Sedangkan tersangka Tulus Parna dan Chandra T Sibuea yang mengalami luka lebih ringan dibawa ke Puskesmas Pondok Gede.

Komplotan itu diketahui baru saja mencuri mobil Toyota Avanza warna putih bernomor polisi B 1626 SQX dari Komplek Perumahan Marinir di Duren Sawit, Jakarta Timur. Aksi mereka sempat dipergoki warga, warga pun mengejar hingga ke arah Jalan Raya Jatiwaringin.

Pengejaran mereka tak sia-sia. Warga spontan meneriaki maling saat melihat mobil itu melintas di Jalan Raya Jatiwaringin, Sabtu (14/9/2013) sekitar pukul 14.00 WIB. Seorang anggota buser Polsekta Pondokgede yang mendengar teriakan itu berupaya turut mengejar pelaku.

Tembakan peringatan sudah diberikan anggota buser, namun pelaku malah kabur. Tepat di depan kampus Assyafiiyah, mobil yang ditumpangi komplotan pencuri itu diberhentikan. Namun seorang pelaku, belakangan diketahui Jimi Sihombing, justru mengeluarkan benda serupa pistol untuk mengancam warga.

Oleh anggota buser Polsekta Pondok Gede, Jimi ditembak di dada sebelah kanan. Belakangan juga baru diketahui bahwa pistol yang digunakan Jimi hanyalah pistol mainan serupa dengan jenis pistol revolver. Warga yang telanjur geram menghajar para pelaku hingga mereka babak belur.

"Para pelaku ini residivis, mereka sudah berulangkali beraksi, ada sekitar 15 kali di beberapa wilayah di luar Bekasi," kata AKP Siswo .
Selain mengamankan mobil Avanza putih bernomor polisi B 1626 SQX, polisi juga menyita barang bukti berupa sebilah celurit, dua bilah golok, sepucuk obeng besar, satu linggis, sepucuk senjata mainan jenis revolver, tiga unit handphone, satu unit laptop serta beberapa perhiasan emas imitasi.