Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rusunawa Tambora Dirobohkan dan akan Dibangun Moderen

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meresmikan groundbreakingpembangunan ulang Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Tambora

Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Rusunawa Tambora Dirobohkan dan akan Dibangun Moderen
TRIBUNNEWS.COM/IMANUEL NICOLAS MANAFE
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo saat meletakkan batu pertama pembangunan rusunawa Pulo Gebang, Jakarta Timur, Jumat(20/9/2013). 

Tribunnews.com, Jakarta — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meresmikan groundbreakingpembangunan ulang Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Tambora, Jakarta Barat, Jumat (1/11/2013). Rusunawa yang telah berumur 30 tahun dan terdiri dari 6 menara dan 4 lantai itu akan dirombak sekaligus dibangun ulang menjadi lebih modern dengan 3 menara dan 14 lantai.

Seusai peresmian, Jokowi mengatakan bahwa rusunawa yang akan dibangun dengan dana Rp 174,5 miliar dari APBD 2013 itu akan diperuntukkan bagi warga kurang mampu dan warga bantaran sungai yang akan direlokasi. Jokowi menargetkan pembangunan rusunawa itu rampung pada November 2014.

"Rusunawa ini akan kita ambrukkan, kemudian kita bangun yang lebih bagus, lebih modern. Saat ini, ada 488 unit hunian. Setelah dibangun, akan menjadi 549 unit dengan tipe 30," ujar Jokowi.

Jokowi mengatakan, di rusunawa baru, akan ada sejumlah fasilitas untuk penghuni, yakni 106 unit kios usaha, pendidikan anak usia dini, puskesmas, serta ruang serbaguna.

Hingga rampungnya renovasi rusunawa, para penghuni dipindahkan sementara ke kontrakan di sekitar rusunawa tersebut. Kepala Suku Dinas Perumahan dan Gedung Pemda Jakarta Barat Rokman Lizar mengatakan, tak ada uang kompensasi bagi warga selama menghuni kontrakan lain.

Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta Yonathan Pasodung mengatakan, pihaknya menyasar rusun-rusun lama yang dianggap tidak layak secara fisik untuk diubah menjadi rusun baru. Di Jakarta, ada 133 blok atau 12.337 hunian yang berusia di atas 20 tahun dan tak pernah direnovasi lagi.

"Rencananya memang akan dipercantik, akan kita rombak total. Tapi, tidak sekaligus, melainkan satu per satu dulu," ujarnya.

Berita Rekomendasi
Tags:
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas