TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG -- Proses pemakaman Bachrudin, korban penembakan oknum polisi koboi,  di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat, Rabu (6/2013)  siang diiringi isak tangis sanak-keluarga dan kerabat dekat. Istri korban, Marlina, terlihat shock.

Tidak banyak kalimat yang keluar dari Marlina saat suaminya dimakamkan. Ia lebih banyak menangis. Dua anaknya, Diana (17) dan Muhammad Rizki Adam (15) selalu berada di samping Marlina.

"Saya hanya ingin pelaku dihukum setimpal," kata Marlina, singkat, usai prosesi pemakaman suaminya selesai.

Seperti diketahui, Bachrudin (35), satpam di Kompleks Seribu Ruko, Cengkareng, Jakarta Barat tewas ditembak oknum dari Satuan Brimob Kelapa Dua Mabes Polri bernama Briptu Hermawan. Kejadian berlangsung Selasa (5/11) sekitar pukul 19.30 WIB malam.

Peristiwa itu terjadi lantaran korban menolak hormat saat berpapasan dengan pelaku. Pelaku marah kemudian meminta korban untuk push-up sebagai hukuman. Korban tetap menolak. sebuah tembakan kemudian dilesatkan ke dada kiri Bachrudin hingga ia tewas di tempat. (Feriyanto Hadi)