Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jubir Keluarga: Kondisi Ikuten Makin Membaik

Direktur Operasional III PT Wijaya Karya (WIKA) Ikuten Sinulingga jatuh dari jembatan penyeberangan orang (

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Jubir Keluarga: Kondisi Ikuten Makin Membaik
Adhy Kelana
Direktur Operasional III PT Wijaya Karya, Ikuten Sinulingga diduga lompat dari jembatan penyeberangan orang halte bus way Cawang Suetoyo, Jakarta Timur, Selasa (19/11). JPO ini berada di depan kantor Wijaya Karya, Jalan Panjaitan. (Warta Kota/Adhy Kelana) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Operasional III PT Wijaya Karya (WIKA) Ikuten Sinulingga jatuh dari jembatan penyeberangan orang (JPO) di Halte Transjakarta Cawang-Sutoyo, Cawang, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (19/11/2013) pagi.

Setelah mendapatkan perawatan di Intensive Care Unit (ICU) Rumah Sakit Universitas Kristen Indonesia (UKI) selama dua hari, kondisi Ikuten lebih baik.

"Kalau komunikasi belum, hanya kalau diajak komunikasi ada respon gerakan tangan kaki. Ini menunjukan kondisi positif walapun tidak sadar full, tapi ada respon," kata juru bicara keluarga, Minola Sebayang, kepada wartawan di RS UKI, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (21/11/2013).

Minola menyebutkan, Ikuten mengalami beberapa luka pada bagian tubuhnya. Dirinya menyebutkan, Ikuten menderita luka cedera kepala, namun tak ada luka pada bagian wajah.

"Wajahnya bersih, hanya luka lebam pada mata kanan. Sementara ini pakai gips di leher," lanjutnya.

Namun Minola menuturkan bahwa sampai saat ini Ikuten belum dapat berkomunikasi.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya, Ikuten jatuh dari jembatan Cawang yang berpagar cukup tinggi pada Selasa (19/11/2013) sekitar pukul 06.45 WIB. Dia ditemukan tertelungkup di bawah jembatan. Warga kemudian membawanya ke RS UKI. Polisi menjelaskan, Ikuten mengantor dengan naik mobil diantar sopirnya. Lalu dia berhenti tak jauh dari kantornya untuk berjalan kaki.

Kapolres Jaktim Kombes Mulyadi Kaharni menyatakan, Ikuten diduga melompat. Ikuten tidak terpeleset.

"Diduga korban sengaja lompat, karena kalau terpeleset tidak mungkin. Lokasi di jembatan tersebut masih terdapat palang-palang pengamanan. Tidak mungkin bisa lolos (jatuh) kalau terpeleset," kata Kapolres.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas