Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Suherman, pelaku pembunuhan sadis terhadap Heny Dewy atau biasa dipanggil tante Heny itu berprofesi sebagai tukang pijat. Pelaku biasa melakukan praktik pijat di Plaza Senayan.

"Pelaku ini seorang tukang pijat di Sanctum di Plaza Senayan (sebelumnya diberitakan Mal Senayan City)," ucap Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Herry Heryawan pada Tribunnews.com, Jumat (6/12/2013).

Ia menjelaskan, Suherman merupakan warga TK Pembina, Petukangan, Jakarta Selatan. Suherman diringkus polisi pada Kamis malam (5/12/2013) di tempat kerjanya, Sanctum, Plaza Senayan.

Sebelumnya, Subdit Jatanras Polda Metro Jaya berhasil meringkus pembunuh mayat di dalam koper di kali Cinyurup, Kabupaten Bogor. Hingga kini Suherman masih terus diperiksa penyidik Polda Metro Jaya. Saat dikonfirmasi ke pihak kepolisian, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto membenarkan adanya penangkapan tersebut.

"Memang dari Jatanras Polda Metro yang menangkap. Itu terkait kasus mayat di dalam koper yang lokasi penemuannya di Bogor, masuk wilayah Polda Jawa Barat. Tapi pembunuhannya di Jakarta," paparnya.

Untuk diketahui, sesosok mayat wanita berkulit putih ditemukan di dalam koper di Kali Ciruyup, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (21/11/2013) lalu.

Mayat tersebut berciri-ciri berkulit putih, mata sipit, serta memiliki gigi palsu, tahi lalat di sekitar pusat, serta ada bandul pada kalungnya.

Kemudian pada mayat yang sempat dibawa ke RS Polri tersebut juga ditemukan 20 luka tusuk di sekujur tubuhnya.