RW Secara Jelas Menceritakan Hubungannya dengan Sitok Srengenge di Klinik
Mahasiswi pelapor perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan oleh sastrawan Sitok Srengenge telah diperiksa polisi.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik Subdit Keamanan Negara (Kamneg) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, telah memeriksaan RW, mahasiswi pelapor perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan oleh sastrawan Sitok Srengenge (SS) terhadap dirinya.
Pemeriksaan tersebut dilakukan Jumat (20/12/2013) lalu di lokasi sesuai permintaan pihak RW, yakni di sebuah klinik di kampus terkemuka di kawasan Depok. Saat pemeriksaan, RW juga didamping oleh psikolog dari universitas tersebut. Padahal dari pihak penyidik sudah menyiapkan psikolog dari Dinas namun RW memilih psikolog pilihannya.
"Jumat lalu, RW sudah diperiksa. Pemeriksaan berjalan kondusif, dan dia sedang hamil. Selama pemeriksaan, RW bisa menceritakan dengan jelas apa yang dialami, mulai dari perkenalan, bagaimana perbuatan terjadi, serta setelah hamil bagaimana komunikasi RW dengan Sitok," terang Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Selasa (24/12/2013) di Mapolda Metro Jaya.
Rikwanto menambahkan langkah selanjutnya, penyidik memerlukan saksi-saksi dan barang bukti tambahan untuk menguatkan laporan RW terhadap Sitok.
"Penyidik perlu saksi dan bukti untuk menguatkan laporan. Nanti RW yang akan mengajukan siapa saja saksi tersebut," kata Rikwanto.
