TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Ditlantas Polda Metro Jaya mulai saat ini, Kamis (2/1/2014) tidak lagi memberlakukan contra flow atau lawan arus di ruas tol Grogol - Slipi.

Hal ini diungkapkan  oleh kasubdit Patroli Jalan Raya (PJR) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun, AKBP Jazari, Kamis (2/1/2014).

"Mulai tadi pagi, contra flow di tol Grogol - Slipi tak lagi diberlakukan. Kebijakan tersebut sudah tidak lagi efektif," tegas Jazari.

Diutarakan Jazari pihaknya menilai tidak efektif karena sering ada gangguan di ruas tersebut, seperti kepadatan kendaraan, adanya kendaraan yang mogok, hingga kekosongan jalan. Sehingga tidak sesuai dengan tenaga yang ada.

"Petugas sudah mempersiapkan rambu-rambu sejak pukul 05.00 WIB. Dan jalur contra flow baru dibuka pukul 07.00 WIB. Karena kalau terlambat membuka jalur nanti kendaraan yang masuk justru semakin sedikit. Dan contra flow hanya bertahan satu jam," ungkapnya.

Berbagai upaya dilakukan Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya untuk mengurai kemacetan lalu lintas di Ibu Kota Jakarta. Salah satunya, dengan sistem pengalihan lawan arus (contraflow) di ruas jalan Tol Grogol-Slipi.

Kepala Bagian Pembinaan Operasional (Kabag Bin Ops) Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto mengatakan, sebelumnya uji coba lawan arus di ruas jalan Grogol-Slipi dilakukan dari KM 15.200 sampai KM 12.400 atau sepanjang 2,8 KM.

Pemberlakuan uji coba tersebut dilakukan mulai tanggal 25 Maret 2013 sampai 1 April 2013. Dan berlanjut terus, hingga hari ini, Kamis (2/1/2014) sistem lawan arus tersebut dihentikan.