Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rano Karno: Wilayah Kami Jangan Jadi Korban Banjir Jakarta

Rano Karno menyebut rencana sodetan Ciliwung-Cisadane tidak membuat Tangerang, Banten jadi korban banjir Jakarta

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Rano Karno: Wilayah Kami Jangan Jadi Korban Banjir Jakarta
Warta Kota/henry lopulalan/henry lopulalan
Wakil Gubernur Banten, Rano Karno. 

Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nicolas Timothy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur Banten, Rano Karno menyatakan, Pemprov Banten sejatinya mendukung rencana Pemprov DKI unutk membuat sodetan-sodetan Kali Ciliwung dan Kali Cisadane.

Hanya saja, kata Rano, pihaknya menekankan agar rencana itu tidak malah membuat wilyah Tangerang, Banten malah menjadi korban proyek Pemerintah Pusat untuk mengatasi banjir Jakarta.

"Tentang rencana sodetan, pasti kita dukung, namun dengan catatan bahwa wilayah kami jangan menjadi korban," ujar Rano Karno saat menggelar jumpa pers di kantor Inspektorat Pemerintah Kota Tangerang, Banten, Sabtu (25/1/2014).

Sodetan dari Kali Ciliwung ke Kali Cisadane memang berprinsip dasar membagi jumlah volume air yang ada di Ciliwung ke Cisadane. Kekhawatiran banyak pihak saat ini adalah kondisi Cisadane yang juga mirip Ciliwung, bervolume air tinggi.

Karena itu, kata Rano yang populer disapa 'Si Doel ini menyiratkan agar proses normalisasi kali dilakukan sebelum membuat sodetan di antara dua kali. Rano menyebut, hingga kini kondisi Kali Cisadane terjadi sedimentasi sehingga membuat dasar kali mendangkal. Apabila sodetan tetap dibuat, tentu Kali Cisadane tidak akan mampu menampung limpahan air Kali Ciliwung.

"Hari ini Gubernur DKI datang ke sini dan beliau juga lihat kalaupun memang nanti sodetan jadi, normalisasi ini jadi utama," ucap Rano Karno.

Berita Rekomendasi

Seperti diketahui, panjang sodetan Ciliwung-Cisadane yang rencananya dibangun oleh Pemerintah Pusat, dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum yaitu 1,9 kilometer dengan dua terowongan.

Dengan dibangunnya sodetan, diyakini bisa mengalirkan air 300 meter kubik per detik untuk masing-masing terowongan dan aair yang dialirkan dari Ciliwung ke Cisadane 600 meter kubik per detik. Hulu sodetan sendiri berada di Bendung Katulampa (Bantar Kemang), Bogor, Jawa Barat. Kemudian bermuara di empang Cisadane).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas