Penerbangan Garuda ke Jawa Timur dan Jawa Tengah Dibatalkan
Batalnya penerbangan menuju Surabaya membuatnya bingung harus berbuat apa.
Editor: Rachmat Hidayat
Laporan wartawan Warta Kota, Banu Adikara
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Dibatalkannya sejumlah penerbangan ke kawasan Jawa Tengah dan Jawa Timur akibat debu vulkanik Gunung Kelud membuat sejumlah penumpang cukup kebingungan.
Tarmudi (41) misalnya. Warga asal Surabaya, Jawa Timur itu hanya bisa gigit jari saat petugas maskapai Garuda Indonesia menyampaikan pengumuman bahwa seluruh penerbangan hari Jumat (14/2/2014) dibatalkan.
Akibatnya, Tarmudi yang seharusnya berangkat pukul 10.00 dari Terminal 2F Bandara Soekarno - Hatta harus menunda kepulangannya ke kampung halamannya sampai waktu yang belum bisa ditentukan.
"Saya sudah beli tiket semalam disini. Saya sampai nginap disini supaya nggak ketinggalan pesawat. Eh, jam 08.00 pagi tadi dikasih tahu sama Garuda kalau pesawat ke Surabaya nggak terbang," kata Tarmudi.
Walau sempat bingung, namun Tarmidi mengaku tidak terlalu mengambil pusing. "Soalnya kata Garuda, tiketnya nggak hangus. Bisa di re-schedule, atau tiketnya diuangkan kembali," kata Tarmudi.
Juanda (43), calon penumpang Garuda Indonesia lain juga mengalami kejadian serupa. Batalnya penerbangan menuju Surabaya membuatnya bingung harus berbuat apa.
"Katanya sih bisa minta uangnya kembali. Tapi kayaknya saya mau re-schedule saja deh. Saya sudah capek ngantri beli tiket dari kemarin soalnya. Kalau harus ngantri lagi malas. Mending ganti jadwal saja," katanya.