TRIBUNNEWS.COM, BEKASI -- Ratusan rumah warga di Perumahan Pondok Gede Permai (PGP), Jatiasih, Kota Bekasi terendam limpasan aliran Kali Bekasi, Sabtu (22/2) petang. Ribuan jiwa yang terjebak banjir membutuhkan penanganan evakuasi.

"Air mulai masuk sekitar pukul 17.00. Itu karena aliran Kali Bekasi limpas ke perumahan, sampai sekarang kondisi airnya cenderung naik," ungkap Maryono (49), warga RT8/8 kepada Warta Kota, Sabtu (22/2/2014).

Maryono yang tempat tinggalnya hanya berjarak sekitar lima meter dari tanggul Kali Bekasi mengatakan bahwa hingga pukul 20.00, belum ada tim evakuasi yang sudah menjangkau sampai ke rumahnya.

Padahal mereka membutuhkan bantuan logistik berupa makanan. "Ini sudah waktunya makan, tapi kami nggak ada persiapan makan. Kami berlima di rumah, listrik sudah saya minta PLN untuk segera matikan," imbuhnya.

Air limpasan Kali Bekasi itu telah merendam rumahnya dengan ketinggian sekitar 2 meter. "Kalau di depan rumah sekitar 2,5 meter. Di belakang rumah malah 3,5 meter. Itu masuk wilayah RT1, RT2, dan RT3," tuturnya

Maryono menyebut banjir yang terjadi kali ini persis seperti yang pernah terjadi pada tahun lalu. "Ini banjir karena limpasan air Kali Bekasi, saya belum tahu apakah ada tanggul yang jebol atau tidak," kata mantan Ketua RW08 itu.

Di RW 08 sendiri, kata Maryono, tercatat ada 380 Kepala Keluarga. Sementara jumlah penghuni Perumahan PGP tercatat 1.200-an Kepala Keluarga.

"Bantuan yang kami butuhkan saat ini adanya perahu karet untuk evakuasi, dan logistik siap saji bagi warga yang masih bertahan," pungkasnya. (Ichwan Chasani)