Rumah Tersangka Pembunuh Ade Sara Ditinggal Penghuninya
Rumah yang terletak di Jl Pulau Andalas III, Komplek Pulogebang Permai Blok A1 Nomor 8, Pulogebang, Jakarta Timur sepi.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Rumah Ahmad Imam Al Hafitd (19), salah satu tersangka pembunuh Ade Sara Angelina Suroto (19), ditinggal penghuninya.
Pantauan Tribunnews.com, rumah yang terletak di Jl Pulau Andalas III, Komplek Pulogebang Permai Blok A1 Nomor 8, Pulogebang, Jakarta Timur sepi, Minggu (9/3/2014).
Pintu gerbang bercat hitam di rumah Hafitd terkunci rapat, saat diketik pintu gerbang rumah tersebut tak seorang pun keluar dari dalam rumah. Padahal, di teras terparkir dua sepeda motor. Lampu halaman luar pun masih menyala.
Sebuah kursi terbuat dari coklat kayu, memenuhi teras. Sedangkan, papan tenis meja tampak berada di garasi rumah.
Di gang rumah itu sendiri juga terlihat sepi. Jarang terlihat warga yang melintas. Berbeda dengan kemarin, warga banyak berada di gang sekitar rumah Hafitd membicarakan masalah pembunuhan tersebut.
Diketahui, Sara dibunuh pada Senin (3/3/2014) lalu oleh Hafitd dan Sifa. Pembunuhan itu berawal saat ketiganya bertemu di Gondangdia, lalu Sara dibunuh di dalam mobil Kia Visto.
Jenazah Sara dibuang di pinggir Tol Bintara KM 49. Jenazahnya ditemukan petugas PT Jasa Marga pada Rabu (5/3/2014) pukul 06.30 WIB. Semula jenazah itu diduga korban tabrak lari. Namun setelah dicocokkan sidik jarinya dengan e-KTP, terungkaplah identitas Sara dan tragedi yang terjadi.