Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sampah Terus Menggunung, Jakarta Utara Kekurangan Truk

Menurut Zainuri, tahun lalu, rata-rata sampah yang dihasilkan di Jakut, mencapai 1.200 ton per hari.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Sampah Terus Menggunung, Jakarta Utara Kekurangan Truk
TRIBUN BALI/Andriansyah (Bali)
Sejumlah pedagang membenahi sisa barang dagangan dan sampah dari musibah kebakaran di Pasar Mambal, Badung, Bali, Selasa (01/04/2014). (Tribun Bali/Andriansyah) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jakarta Utara memerlukan 75 truk sampah baru mengingat volume sampah di wilayah itu terus meningkat. Sementara jumlah truk sampah tidak mencukupi.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Suku Dinas Kebersihan Jakarta Utara, Zainuri, saat ditemui di Kantor Wali Kota Jakut, Kamis (10/4/2014). "Volume sampah yang meningkat, tidak sebanding dengan jumlah kendaraan," ujar Zainuri.

Menurut Zainuri, tahun lalu, rata-rata sampah yang dihasilkan di Jakut, mencapai 1.200 ton per hari. Namun kini, rata-rata volume sampah mencapai 1.400 ton per hari.

Zainuri menjelaskan daya angkut setiap truk sampah adalah 8 ton sekali angkut, sementara saat ini hanya 75 truk sampah yang aktif. Dia menjelaskan, sebenarnya Sudin Kebersihan Jakut memiliki 150 truk sampah, tetapi separuhnya tidak bisa digunakan secara optimal.

Tahun ini, kata Zainuri, Dinas Kebersihan DKI Jakarta berencana menambah sekitar 150 kendaraan pengangkat sampah, namun jumlah tersebut masih akan dibagi ke 5 wilayah DKI. Zainuri mengatakan, idealnya setiap kelurahan, memiliki satu tempat pembuangan sampah dan satu truk pengangkut.

Dia menambahkan, anggaran pengadaan kendaraan pengangkut sampah itu kini masih diajukan dalam Anggaran Belanja Tambahan (ABT) Dinas Kebersihan DKI Jakarta.

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas