TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Karena mengidap sakit TBC kronis, Agus Ali (35), warga Kubah Emas, Depok, Jawa Barat menghembuskan nafas terakhirnya di depan warung Bakmi Bangka 99 di Jalan Setiabudi Selatan, Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (1/5/2014) pagi pukul 08.00 WIB.

Penjaga warung bakmi, Komarudin yang menemukan Agus tertelungkup di bangku luar warung melaporkan temuannya ke Polsek Metro Setiabudi.

Dari hasil identifikasi petugas tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Menurut keterangan kakak korban, diketahui Agus Ali sudah menderita TBC kronis cukup lama. Diduga ia tewas karena penyakit itu.

Kasi Humas Polsek Metro Setiabudi Ipda Suryanta mengatakan, jenazah Agus Ali ditemukan oleh Komarudin saat ia datang hendak membuka warung, Kamis pagi.

"Saat itu saksi melihat korban dalam posisi tertrlungkup di atas bangku yang biasa dipakai buat duduk penjaga parkie saat istrahat," kata Suryanta.

Awalnya Komarudin mengira korban yang tak dikenalnya itu hanya tertidur. Namun saat dibangunkan, Agus Ali tidak juga bangun.

"Dan korban tidak juga bergerak. Saat saksi memeriksa tubuh dan nafasnya dipatikan korban sudah meninggal dunia. Sebab tubuhnya sudah kaku," kata Suryanta.

Suryanta menjelaskan setelah menerima informasi dari saksi, pihaknya langsung mendatang lokasi kejadian dan mengidentifikasi jenazah korban.

"Hasil identifikasi di tubuh korban tidak ada luka dan tanda kekerasaan," katanya.

Menurutnya petugas lalu mendatangi rumah korban dan dari keterangan keluarganya diketahui Agus sakit TBC.

"Atas permintaan kakak korban, jenazah tidak divisum, karena memang sebelumnya korban sakit TBC. Jenazah lalu dibawa pulang keluarga ke Depok dan dimakamkan," katanya. (Budi Sam Law Malau)