Kondisi Bayi Penderita Radang Otak Mulai Membaik
Kesehatan Muhammad Fauzan Saputra (11 bulan), mulai membaik. Kondisi bocah yang menderita radang otak, itu kini sudah stabil.
Penulis: Catur W Edy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Setelah mendapat tindakan operasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Gambir, Jakarta Pusat, pada akhir pekan kemarin, kesehatan Muhammad Fauzan Saputra (11 bulan), mulai membaik.
Kondisi bocah yang menderita radang otak, itu kini sudah stabil. Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Tarakan, Maria Margaretha, kepada Warta Kota, Senin (12/5), menjelaskan, secara umum kondisinya sudah stabil. Meski demikian, Fauzan harus terus dipantau selama dalam perawatan.
Meski menyatakan kondisi Fauzan sudah membaik, namun, Maria belum bisa memastikan kapan Fauzan bisa rawat jalan. "Nanti masih lihat perkembangannya dulu," ungkap Maria, Senin (12/5).
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dien Emmawati, menjelaskan untuk pengobatan Fauzan di RSUD Tarakan gratis dengan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Akan tetapi, Fauzan masuk ke dalam kelas tiga. "Jika mengambil layanan sesuai dengan kelasnya, maka tidak dikenakan biaya. Namun, jika Fauzan pindah kelas lebih tinggi, maka keluarga Fauzan harus mengeluarkan biaya," ungkap Dien, kepada Warta Kota, Senin (12/5).
Dien menjelaskan, pada kasus Fauzan, ada kesalahan pada Rumah Sakit Royal Taruma, Jakarta Barat. "Pasalnya, kondisi Fauzan saat itu termasuk emergency," ungkap Dien.
Saat ini, kondisi Fauzan sendiri memang sudah mulai membaik. Namun, untuk penyakit meningitis (radang otak) memerlukan perawatan yang cukup intensif. Hal ini sama halnya kasus kekerasaan yang menimpa bocah Iqbal di Jakarta Utara. Iqbal harus terus mendapatkan perawatan setelah mendapatkan kekerasaan.
Sebelumnya, Fauzan, anak pasangan suami istri, Marzuki (40) - Sakdiyeh (40), terkatung-katung karena lima rumah sakit yang disambanginya menolak menangani Fauzan. Hingga akhirnya, Marzuki memasukkan Fauzan ke Rumah Sakit Royal Taruma, Jakarta Barat.
Di RS Royal Taruma, Fauzan dirawat selama empat hari. Namun, ketika harus ditindak dengan operasi, Marzuki tidak sanggup membayar perkiraan biaya operasi yang disodorkan RS Royal Taruma. Hingga akhirnya Fauzan dipindah ke RS Tarakan. (Warta Kota cetak)
Topik Menarik Jakarta Hari Ini
