Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Anggota Detasemen B Satuan III Pelopor, Bharada Rizki Dwi Wicaksono yang dianiaya pelaku berambut cepak Selasa (1/7/2014) dini hari tadi di halte UI, saat kejadian menumpang taksi untuk menuju ke Bandara, selanjutnya terbang ke Pasuruan, Jawa Timur.

Informasi yang dihimpun Tribunnews.com, taksi yang ditumpangi oleh korban dikemudikan oleh Tohari (60) sopir taksi Indah Family.

Diketahui, taksi tersebut dipesan oleh senior korban yang saat ini masih dalam penyelidikan pada Senin (30/6/2014) pukul 17.00 WIB.

Saat memesan saksi, senior korban mengatakan pada tukang taksi untuk mengantar korban pukul 01.00 WIB ke Bandara Soekarno-Hatta.

Lalu sang sopir taksi berangkat dari rumahnya di Srengseng pukul 23.30 WIB menuju ke Depan Gerbang Markas Brimob Kelapa 2.

Korban pukul 00.20 WIB datang diantar seniornya menggunakan motor menghampiri taksi tersebut. Lalu taksi bergegas ke bandara.

Dan di tengah perjalanan, tepatnya di halte UI, taksi dipepet pelaku berjumlah 10 orang yang menggunakan lima motor. Lalu pelaku menganiaya korban hingga mengalami jumlah luka akibat sabetan sajam..

Setelah kejadian pukul 01.33 WIB, saksi menghubungi senior korban yang memesan taksi  dan memberitahu bahwa temannya dibacok. Dan senior korban merespon menyuruh sopir taksi segera membawa ke RS.