Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sambil Guyon Basuki Tjahaja Purnama Berharap Wagubnya Kelak Dian Sastrowardoyo

Ahok memiliki kriteria untuk calon wakil yang akan mendampinginya jika ia menjadi gubernur DKI menggantikan Joko Widodo sebagai presiden terpilih.

Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Sambil Guyon Basuki Tjahaja Purnama Berharap Wagubnya Kelak Dian Sastrowardoyo
Tribunnews/JEPRIMA
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memiliki kriteria untuk calon wakil yang akan mendampinginya jika ia menjadi gubernur DKI menggantikan Joko Widodo sebagai presiden terpilih.

Dia menginginkan calon wakil gubernur DKI memiliki latar belakang yang baik.

"Orang-orang yang sama-sama tidak nyolong dan sama-sama mau kerja keras membangun Jakarta," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Selasa (19/8/2014).

Akan ada dua calon nama wagub DKI yang diusulkan oleh dua partai pengusung Jokowi-Basuki di Pilkada 2012, yakni PDI-P dan Gerindra.

Setelah itu, DPRD DKI akan memutuskan wagub DKI melalui pemungutan suara anggota DPRD. Siapa calon wagub DKI yang mendapat suara terbanyak, dialah yang berhak menjadi orang nomor dua di Ibu Kota tersebut.

Dua nama terkuat yang akan maju dalam bursa calon wagub itu adalah Boy Sadikin dan Mohammad Sanusi. Boy merupakan Ketua DPD PDI-Perjuangan DKI Jakarta, sementara Sanusi merupakan Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta.

Namun, secara pribadi, lagi-lagi Basuki tidak mau memilih antar-dua politisi dari Kebon Sirih tersebut. Dengan nada bercanda, Basuki lebih senang jika wagubnya kelak adalah artis peran, Dian Sastrowardoyo.

Berita Rekomendasi

"Saya enggak berhak sih, ini kan urusan Gerindra-PDI-P ya. Kita 'pasrah.com' saja, enggak pernah komunikasi sekarang," kata Basuki.

Kemudian, apakah Boy dan Sanusi memenuhi kriteria wagub ideal versi Basuki, yang tidak gemar menyalahgunakan anggaran dan pekerja keras?

"Lo cek aja, tanya ke mereka (Boy dan Sanusi) hartanya gimana?" kata pria 48 tahun tersebut.

Menurut Basuki, nantinya Boy, Sanusi, maupun tokoh lainnya yang menjadi wagub DKI harus mau melaporkan harta kekayaan mereka dalam laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN).

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas