TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap jaringan narkoba yang diduga kuat berasal dari negara lain seperti Malaysia.

Dalam tiga bulan terakhir, Polisi menyita sebanyak 11.959 gram shabu, 20 ribu butir ekstasi, 799.08 gram heroin, bahan-bahan kimia serta alat-alat laboratorium.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno mengatakan, dalam tiga kasus Narkoba, dibekuk sebanyak 15 tersangka dari delapan tempat berbeda.

"Mereka ditangkap di Jakarta Selatan, Depok, kawasan Jakarta Barat dua lokasi, Tangerang, Jakarta Utara, dan kawasan Jakarta Timur dua lokasi, kita masih mengembangkan, karena ada dugaan terkait jaringan internasional," ujar Dwi, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (27/8/2014).

Dari kasus tersebut yang diciduk yaitu tersangka BD, AG, NF, RA, HN, HJ, CCK, HHT, LPW, WKK, TBP, SK, BT, CL, dan NI. Polisi juga menyita barang bukti dengan nilai Rp 31,5 miliar.

Dwi mengatakan, penyitaan barang bukti ini diperkirakan dapat menyelamatkan 87,102 jiwa dari cengkraman narkoba.