TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Seluruh karyawan diskotek Lipss yang berlokasi di Jalan Sukasari, Bogor Timur, Kota Bogor diliburkan setelah diskotek itu terbakar, Senin (13/10/2014) siang.

Pemilik diskotek Lipss, Edy Susanto mengatakan, akibat kebakaran pihaknya mengalami kerugian hingga Rp 500 juta.

"Sementara kita tidak beroperasi dulu, karena ruangan diskotek terbakar. Rencananya kita segera melakukan renovasi," katanya.

Meski demikian, pihaknya tetap akan memperkerjakan sebagian karyawan sambil proses renovasi berjalan. Sementara itu terkait kejadian kebakaran di diskotik Lipss membuat sejumlah wanita yang bekerja sebagai pemandu lagu (PL) sedih.

"Gimana kita mau kerja, kalau tempatnya kebakar. Gak dapat penghasilan saya," ujar NN (25), salah satu PL saat ditemui di lokasi kejadian.

Seperti diberitakan sebelumnya, diskotik Lipss yang berlokasi di Jalan Sukasari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, terbakar, Senin (13/10) siang.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun belasan karyawan sempat berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri saat melihat asap keluar dari ruangan diskotik.

Informasi yang dihimpun, terbakarnya diskotik diketahui salah satu karyawan lewat kamera CCTV. Ayu Lestari (25) karyawan Lipss mengatakan, saat kebakaran dia sedang berada di lantai 2 diskotik tersebut.

"Saya lagi dilantai atas, saya liat ada api," ujarnya kepada wartawan di lokasi kejadian.

Dia menjelaskan, api pertama kali muncul dari ruang bar. Diduga, terjadi konsleting arus pendek listrik di alat mini circuit bricket (MCB). Kemudian api langsung merambat dengan cepat dan menjalar ke seluruh bagian ruangan bar.

Asap tebal pun memenuhi hampir di seluruh ruangan. Mengetahui hal itu, dia bersama pegawai lainnya yang berada di lantai 2 keluar dari gedung untuk menyelamatkan diri.

"Saya berlari untuk menyelamatkan diri," katanya.

Sebanyak lima unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bogor dikerahkan ke lokasi kejadian. Dalam waktu satu jam, api berhasil dipadamkan.

Untuk memudahkan memadamkan api, petugas Damkar menjebol dinding samping bangunan diskotik untuk menyemprotkan air ke dalam ruangan yang terbakar.

Kapolsek Bogor Timur, Kompol Wasino Alkhorim mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kejadian tersebut dan memeriksa sejumlah saksi."Kita belum bisa memastikan penyebab kebakaran, tapi diduga akibat konsleting arus pendek listrik," katanya.