Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Warga Jakarta Kantongi Banyak Kartu. Ada KJP, KJS, BPJS Kesehatan, KIP dan KIS

Rohmat berharap, dengan memiliki berbagai kartu bantuan dari pemerintah kehidupannya bisa lebih terjamin.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Warga Jakarta Kantongi Banyak Kartu. Ada KJP, KJS, BPJS Kesehatan, KIP dan KIS
TRIBUNNEWS,COM/HERUDIN
Petugas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) menunjukkan kartu BPJS Kesehatan saat peluncuran di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (1/1/2014). Penerapan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) secara resmi diberlakukan bagi warga Jakarta. Nantinya, sistem JKN akan diintegrasikan dengan program Kartu Jakarta Sehat (KJS) yang sudah lebih dulu diterapkan Pemprov DKI Jakarta. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selain sudah memiliki Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan kartu BPJS Kesehatan, sebagian warga Jakarta kini memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS), juga Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Presiden Joko Widodo didampingi beberapa menteri, di antaranya Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan, serta Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Senin (3/11/2014) siang, meluncurkan program sosial keluarga sejahtera (PSKS) di Kantor Pos Jakarta Pusat Pasar Baru.

PSKS ini diberikan dengan memberikan tiga buah kartu, yakni KIS, KIP, KKS, dan kartu sim untuk mandiri e-Cash kepada para penerima bantuan, yaitu warga yang dianggap miskin dan rentan miskin.

Salah satu warga yang mengaku memiliki sudah memiliki KJP dan BPJS Kesehatan adalah Rohmat (40). Warga Pasar Baru Jakarta Pusat ini, kepada Warta Kota mengatakan, salah satu anaknya masih duduk di bangku sekolah.

"Saya memang sudah punya KJP untuk anak yang masih sekolah kelas 3 SMA, BPJS juga sudah punya semua anggota keluarga, terus juga KPS (Kartu Perlindungan Sosial), sekarang dapat KIS, KKS, dan rencananya juga KIP," kata pria yang sehari-hari merupakan tukang ojek di daerah Pasar Baru itu.

Pria yang mengenakan jaket robek di bagian lengan ini juga menambahkan, selama ini ia cukup terbantu dengan adanya KJP untuk putranya. Dengan muka sumringah, pria itu kelihatan senang saat menunggu bantuan yang baru diluncurkan pemerintah pusat tersebut.

Rohmat berharap, dengan memiliki berbagai kartu bantuan dari pemerintah kehidupannya bisa lebih terjamin.

BERITA REKOMENDASI

"Ya untuk anak sekolah ada KJP, ditambah KIP untuk meskipun nggak tahu berapa besarannya, untuk berobat pakai BPJS dan KIS," kata Rohmat. (Agustin Setyo Wardani).

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas