MUI Minta FPI Tak Anarkis Saat Menyampaikan Tuntutan
Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau Front Pembela Islam (FPI) tidak anarkis
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau Front Pembela Islam (FPI) tidak anarkis saat menyampaikan tuntutan serta pandangan-pandangannya. Khususnya mengenai polemik menjabatnya Basuki Tjahja Purmana (Ahok) sebagai Plt Gubernur DKI Jakarta saat ini.
"Kalau menghina tidak boleh, fitnah juga tidak boleh. Harus santun menyampaikan tuntutan," kata Wakil Ketua Umum MUI KH Maruf Amin di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (13/11/2014). Apalagi, lanjut Maruf, Indonesia merupakan negara yang berlandaskan hukum.
MUI juga mengimbau agar masyarakat tak melakukan provokasi terhadap persolan FPI. Dia juga meminta agar pemerintah pusat reaktif terhadap masalah tersebut.
"Karena kan selama ini FPI mengatakan tindakan kekerasan terjadi karena ada provoikasi," kata Maruf.