Laporan Wartawan Warta Kota,Fitriyandi Al Fajri
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Kakek Sinin alias Kong Naim (62), pria yang katanya mampu mengeluarkan telur melalui anus merasa tersinggung dengan rencana Dinas Kesehatan DKI Jakarta ingin memeriksa kejiwaannya.

"Memangnya saya gila apa, saya masih waras jadi nggak perlu dites kejiwannya," ujar Zainal Efendi (40) menirukan ucapan Sinin pada Jumat (14/11/2014) pagi.

Saat ditemui di rumahnya di Jalan Tanjung Wangi RT 03/12, Penjaringan, Jakarta Utara, Sinin tak ada di rumah. Kala itu, pria asal Jakarta tersebut tengah bekerja di salah satu percetakan di daerah Bandengan, Penjaringan, Jakarta Utara.

Oleh karenanya, Zainal Arifin selaku asisten Sinin pun menyarankan, agar awak media kembali menyambangi rumah Sinin pada pukul 17.00.  "Pak Sinin sedang kerja, nanti saja ke rumah lagi pas jam 5 an," ujar Efendi.

Efendi melanjutkan, sebetulnya rencana untuk memeriksa kejiwaan Sinin sudah ia ketahui sejak Minggu (9/11) lalu. Mendengar rencana itu pun, Sinin menjadi emosi.

"Dia langsung marah-marah ke saya, karena katanya mau dibawa ke rumah sakit lagi untuk dites kejiwannya. Dia itu memang mengeluarkan telur, bukan gila," kata Efendi.

Lantaran mengetahui rencana dinas tersebut, Efendi memutuskan untuk membawa pulang Sinin dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja.
"Saya jadi nggak enak hati sama Pak Sinin, kan saya yang dampingi dia ke rumah sakit. Kok tahu-tahu mau dicek kejiawannya, makanya saya bawa pulang saja," katanya.

Sebelumnya, Sinin sempat dirawat selama empat hari, dari Jumat (7/11) sampai Senin (10/11). Dirawatnya Sinin di rumah sakit untuk membuktikan kepada tim dokter bahwa Sinin memang bertelur. Namun selama empat hari dirawat, Sinin tak kunjung bertelur.