Sopir Angkutan Umum Belum Tahu Ada Rencana Mogok Nasional
Para sopir angkutan umum di Jakarta belum mengetahui rencana mogok nasional yang diserukan oleh DPP Organisasi Angkutan Darat.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Para sopir angkutan umum di Jakarta belum mengetahui rencana mogok nasional yang diserukan oleh DPP Organisasi Angkutan Darat (Organda) sebagai protes kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Para sopir bus pun masih melakukan aktivitas seperti biasa dan tidak berhenti beroperasi.
"Saya nggak tahu ada mogok nasional. Belum ada instruksi," ucap Ade (40), sopir bus trayek Cileduk-Blok M saat ditemui Tribunnews.com di Terminal Blok M, Jakarta, Rabu (19/11/2014).
Ade mengaku, daripada melakukan aksi mogok nasional, lebih baik tetap bekerja mencari penumpang. Karena menurutnya, kalau ia tidak bekerja maka otomatis tidak ada pemasukan.
"Kalau mogok otomatis nggak dapat uang. Mending tetap kerja aja," ucapnya.
Setali tiga uang dengan Ade, Rahman (37) sopir bus jurusan Rempoa-Blok M mengaku belum mengetahui rencana mogok nasional. Dia pun mengaku lebih baik bekerja mencari penumpang daripada harus ikut aksi mogok nasional.
"Wah, saya belum tahu tuh (ada mogok nasional)," ucap Rahman singkat.