Laporan Wartawan Wartakota, Budi Sam Law Malau

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Antrean dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) di Kantor Pos Pancoranmas, Kota Depok, memakan korban luka akibat berdesakan, Senin (24/11/2014) pagi. Hal itu terjadi pada Sairah (74) warga Kampung Pitara, RT 7/13, Kelurahan Pancoranmas, Depok.

Nenek lima cucu itu harus mengalami luka robek di kepalanya karena terjatuh sewaktu antre dana PSKS, di Kantor Pos Pancoranmas, di Jalan Rambutan, Depok, Senin (24/11/2014) pagi sekitar pukul 08.40.

Yanti (55) salah seorang warga yang menyaksikan kejadian itu menuturkan bahwa terjatuhnya nenek Sairah akibat banyaknya warga yang berdesakan saat mengantre dana PSKS di halaman kantor pos Pancoranmas.

"Karena kedorong-dorong dari belakang, akhirnya nenek Sairah jatuh, dan kepalanya membentur batu kerikil yang ada, kasihan lihatnya," kata Yanti kepada Warta Kota, Senin (24/11/2014) malam.

Menurut Yanti saat itu darah mengucur dari kepala nenek Sairah yang tampak cukup renta itu. "Mungkin dia kecapekan antre, karena udah dari pagi di sini. Jadi waktu kedorong dia gak sigap dan akhirnya jatuh," kata Yanti.

Ia mengatakan, ketika mengetahui kepala nenek Sairah terluka dan mengeluarkan darah, warga langsung membantunya untuk membawa ke rumah sakit dan mengobati lukanya.

Saat itu, katanya ada seorang petugas kepolisian yang juga ikut membantu.
"Informasi yang saya tahu, nenek Sairah akhirnya langsung dibawa ke rumahnya dan gak jadi ke rumah sakit. Sama sekali gak ada petugas kantor pos yang berupaya menolong saat itu," kata Yanti.