TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga konfederasi besar buruh Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) telah meninggalkan Bundaran Hotel Indonesia, jalan MH Thamrin, Jakarta.

Di Bundaran Hotel Indonesia, buruh menuntut revisi UMP/UMK di beberapa daerah dan tolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Aksi ini dimulai pada Rabu (10/12) sejak pukul 11.00 WIB, aksi berlangsung selama tiga jam.

Setelah meninggalkan tempat tersebut, terlihat pemandangan di sekitar Bundaran HI tidak lagi indah seperti semula, sebab sampah-sampah berserakan. Sampah botol minuman, makanan dan snack dibuang sembarangan.

Terlihat sampah-sampah itu berserakan di sekeliling bundaran sehingga mencemari lingkungan sekitar. Seorang pemulung pun mengais-ngais botol-botol bekas untuk dikumpulkan. Pemandangan sampah berserakan juga terlihat di ruas jalan sekitar Bundaran HI.

Meskipun tiga konfederasi besar buruh telah meninggalkan tempat, namun di Bundaran HI masih dijadikan tempat berunjuk rasa oleh elemen-elemen masyarakat.

Sementara itu, lalu lintas di sekitar Bundaran HI sudah kembali normal. "Lalu lintas diharapkan kembali normal, setelah aksi buruh ini," tutur salah seorang polisi.

Tiga konfederasi besar buruh saat ini sedang bergerak menuju ke Istana Negara.