Andriano Ditemukan Tewas Tersangkut di Batu
Andriano Tubagus (10), korban hanyut di sungai Cisadane, akhirnya ditemukan petugas tim SAR
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Andriano Tubagus (10), korban hanyut di sungai Cisadane, akhirnya ditemukan petugas tim SAR gabungan, Kamis (8/1/2015) pukul 11.05 WIB.
Korban ditemukan tim SAR yang menyisir menggunakan perahu karet. Saat ditemukan, tubuh korban tersangkut di batu cadas di aliran sungai Cisadane di Kampung Anyar, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor.
Koordinator Bogor SAR Community (BSC) Iwan Firdaus mengatakan, korban ditemukan sekitar 5 kilometer dari lokasi pertama korban terbawa arus Cisadane.
"Tim SAR yang menggunakan lima perahu menemukan korban tersangkut di batu yang alirannya tidak deras," ujarnya di posko SAR, Kamis (8/1/2015).
Korban, kata Iwan, ditemukan setelah terbawa arus Cisadane selama hampir 20 jam. Sebelum diserahkan kepada pihak keluarga, korban lebih dulu dibawa ke RSUD Kota Bogor untuk dilakukan pemeriksaan luar.
"Pihak Kepolisian meminta dilakukan pemeriksaan luar untuk bahan penyelidikan," ujarnya.
Tangis keluarga korban pun pecah saat korban ditemukan. Mereka langsung datang ke Posko SAR yang berada di areal Rumah Potong Hewan (RPH), Kota Bogor.
"Sabar ya bu, kita urus dulu korbannya," ujar Wakapolsek Bogor Barat, AKP Gatot Susanto, menenangkan kerabat korban.
Seperti diberitakan, Andriano Tubagus (10), murid Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, terseret arus sungai Cisadane, Rabu (7/1/2015) petang. Korban terseret arus saat berenang dengan tiga temannya.
Koordinator Bogor SAR Community (BSC), Iwan Firdaus mengatakan, pencarian dilakukan lewat jalur darat dan air. Untuk menemukan korban, pihaknya mengerahkan seluruh potensi SAR di Bogor.
"Kita menyiapkan 11 perahu, dua jaring dan perlengkapan lainnya," ujar Iwan Firdaus kepada Wartakotalive.com di posko pencarian korban.
Pencarian dilakukan mulai dari lokasi korban tenggelam hingga ke daerah Rancabungur, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor. "Kita sudah memasang jaring di jembatan Rancabungur," ujarnya. (Soewidia Henaldi)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.