Lulung : Saya Memang Tak Tahu UPS, Saya Pikir itu USB
Lulung mengakui jika dirinya tidak tahu dengan uninterruptible power supply (UPS). Hanya saja, ketidaktahuannya sebatas bentuk fisik saja
Editor: Yudie Thirzano
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah menjadi olok-olok di media sosial, Lulung mengakui jika dirinya tidak tahu dengan uninterruptible power supply (UPS).
Hanya saja, politisi bernama asli Abraham Lunggana itu menekankan ketidaktahuannya sebatas bentuk fisik saja.
"Barangnya saja yang tidak tahu. Pembahasannya tahu. Itu kan pembahasan antara eksekutif dan DPRD karena saya koordinator di Komisi E," tuturnya saat ditemui di Mal FX, Jakarta, Selasa (17/3/2015) malam.
Lulung sadar, setiap manusia memiliki keterbatasan, baik fisik maupun emosional.
Bahkan, awalnya, Lulung mengira jika UPS itu bentuknya sama seperti universal serial bus (USB) yang berupa kabel atau flashdisk.
"Kemampuan orang secara fisiologi kan berbeda. Saya memang tidak tahu UPS, barangnya. Saya pikir UPS itu USB. Belum ngerti, ternyata (barangnya) sebesar itu," papar politisi PPP tersebut.
Akibat salah kira UPS menjadi USB, Lulung pun menuai olok-olok di media sosial, khususnya Twitter. Tanda pagar (tagar) atau hashtag #SaveHajiLulung pun sempat menjadi trending topics dunia.
Pengadaan UPS di sekolah-sekolah dalam RAPBD 2015 dipermasalahkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Pengadaan tersebut diduga bermasalah dan sedang ditangani pihak Polda Metro Jaya dan berindikasi korupsi.
Pasalnya, kuat dugaan adanya ketidaksinkronan antara biaya pengadaan UPS dan kebutuhan untuk sekolah-sekolah di DKI Jakarta.
Sekolah-sekolah dinilai tidak terlalu membutuhkan alat yang dianggarkan memakan biaya sekitar Rp 5,8 miliar per unitnya tersebut. (Kompas.com / Tangguh Sipria Riang )