TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Aparat kepolisian daerah (Polda) Metro Jaya mengantisipasi terjadinya kejahatan.

Sebagai langkah antisipasi, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Unggung Cahyono menginstruksikan kepada para personel mulai dari tingkat Polsek untuk melakukan kegiatan patroli mulai siang hari.

“Kami memback up wilayah untuk melakukan patroli mulai pukul 13.00 WIB sampai dini hari. Jadi kita meningkatkan patroli, tidak hanya pada malam hari,” kata Irjen Pol Unggung Cahyono, Senin (23/3/2015).

Irjen Pol Unggung Cahyono mengaku mengoptimalkan pos pantau di titik-titik rawan kejahatan. Di pos tersebut, ditempatkan tiga satuan fungsi, yaitu Polisi Lalu Lintas, Sabhara, dan Brimob.

Para aparat tersebut berpakaian dinas lengkap termasuk dilengkapi senjata api laras panjang.

“Pos pantau tidak hanya mengurai kemacetan, tetapi untuk mencegah aksi kriminalitas. Jika ada masyarakat yang menjadi korban kejahatan, anggota di Pos Pantau terdekat bisa langsung ke TKP," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya Kombes Daniel Pasaribu, mengatakan kegiatan patroli pada siang hari dilakukan anggota Polres dan Polsek.

Sebanyak 500 personel disiagakan setiap hari di Mapolres di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Daniel menjelaskan, ada 3 jenis patroli yang dilakukan aparat kepolisian. Mulai dari patroli biasa, patroli skala sedang hingga patroli skala besar.

Dia menilai kegiatan patroli ini efektif menekan angka kejahatan.

"Dari hasil operasi terutama patroli skala besar ini kita dapat mengamankan ratusan orang yang diduga melakukan tindak pidana karena pada saat razia kedapatan senjata tajam, senjata api, narkoba dan lainnya," tambah Daniel.