Prio Mengaku Membuang Kunci Kamar Kos di Stasiun Tebet
Polisi bakal mencari kunci kamar kos Deudeuh Alfi Sharin alias Empi (26) yang dibuang pembunuhnya
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Theo Yonathan Simon Laturiuw
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi bakal mencari kunci kamar kos Deudeuh Alfi Sahrin alias Empi (26) yang dibuang pembunuhnya, Muhamad Prio Santoso (24).
Kepada polisi, Prio mengaku membuang kunci itu di sekitar Stasiun Tebet.
Kanit 1 Sub Direktorat Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Komisaris Buddy Towoliu, mengatakan, pencarian kunci akan dilakukan besok, Jumat (17/4/2015), pukul 18.30 WIB.
"Kunci itu bukti kuat. Apabila nanti ditemukan kunci kamar kos itu di tempat yang disebut pelaku, ya sudah itu kan bukti kuat bahwa dialah (pelaku) yang masuk ke kamar korban," ucap Buddy kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (16/4/2015).
Prio membunuh Empi pada Jumat (10/4/2015) malam. Empi dibunuh dengan cara dicekik di kamar kosnya di Jalan Tebet Utara 15 C, Kecamatan Tebet, Jakarta selatan.
Tapi jenazah Empi baru ditemukan pada Sabtu (11/4/2015). Sedangkan Prio diringkus unit 1 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada pada Rabu (15/4/2015) dinihari.
Empi merupakan pekerja seks yang kerap melayani tamunya di kamar kos tempat ia terbunuh.
