Tawuran Antarkampung di Kelender Pecah Gara-gara Petasan
Warga Kampung Jagal dan Kebon Singkong terlibat bentrok di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, gara-gara petasan.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Wartakota, Junianto Hamonangan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga Kampung Jagal dan warga Kebon Singkong terlibat bentrok di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (1/5/2015) malam.
Mereka saling lempar batu dan botol, akibatnya jalan penuh pecahan kaca dan batu. Beberapa toko rusak karena lemparan batu dan botol. Di antara dua kelompok warga membawa senjata tajam.
Tawuran yang berlangsung satu jam ini membut arus lalu lintas dari Cakung menuju Jatinegara dan sebaliknya lumpuh. Bahkan, perjalanan kereta api juga harus tertunda karena lokasi bentrok tak jauh dari rel.
"Karena lempar petasan (antara anak-anak), yang dewasa ikut tersulut emosinya sehingga menyebabkan saling bentrok," kata Wakapolres Jakarta Timur AKBP Abrar Tuntalanai.
Kepolisian mengecam akan menangkap warga yang terlibat tawuran. "Bila tawuran kembali pecah kami akan memberi tindakan tegas untuk menangkap warga yang terlibat," katanya.
Tak ada korban jiwa dalam tawuran tersebut. Setelah personel kepolisian datang tawuran mereda dan arus lalu lintas di kawasan tersebut juga berangsur normal. Tapi batu dan pecahan botol masih terserak di jalan.
Petugas kepolisian terpantau masih berjaga-jaga di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Klender, mengantisipasi tawuran susulan di antara warga dua kampung.
