Antisipasi Tawuran Warga Saat Puasa Polsek Setiabudi Tempatkan Satu Polisi Satu RT
Kita fokuskan di Pasar Manggis untuk program satu polisi satu RT ini, karena berdasarkan informasi dari anggota yang sudah lama bertugas di sini rawan
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wilayah Kelurahan Pasar Manggis, Manggarai, Jakarta Selatan merupakan wilayah yang rawan tawuran warga saat bulan ramdhan. Untuk itu Polsek Setiabudi mulai mempersiapkan mengatasi permasalahan sosial tersebut dengan membuat program satu RT satu polisi di kelurahan tersebut.
"Dari sekarang dipersiapkan dengan program bina kampung untuk membangun komunikasi antara polisi dengan RT. Kita tempatkan satu polisi satu RT dengan seorang perwira pengedali," ungkap Kapolsek Tamansari AKBP M Arsal Sahban di Kantor Kelurahan Pasar Manggis, Rabu (20/5/2015) malam.
Dikatakannya keberadaan RT sangat penting sebagai ujung tombak pemerintahan sehingga mereka paling paham apa permasalahan yang terjdi di masyarakat. Dengan masuk polisi satu RT tentu aparat keamanan bisa memtakan permasalahannya untuk dirumuskan solusinya dengan informasi dari RT dan warga langsung.
Memang Kelurahan Pasar Manggis berdasarkan informasi yang dipegang kepolisian setempat selalu terjadi tawuran warga pada saat bulan ramadhan. Untuk itu program satu polisi satu RT di Kelurahan Pasar Manggis dijadikan sebagai pilot projec tanpa mengkesampingkan keamanan di wilayah lainnya.
"Kita fokuskan di Pasar Manggis untuk program satu polisi satu RT ini, karena berdasarkan informasi dari anggota yang sudah lama bertugas di sini memang rawan tawuran," ungkapnya.
Komunikasi yang nantinya terjalin antara kepolisian dengan RT di kelurahan tersebut akan membangun sinergi antara aparat baik polisi, tokoh masyarakat, pemuda, agama, serta Satpol PP dan Babinsa untuk menciptakan situasi yang kondusif saat bulan ramadhan.
"Pada bulan puasa pun kita siapkan patroli rutin bersama, babinkamtibmas, tokoh masyarakat, pemuda, melakukan patroli bergantian setiap kelurahan," ucapnya.