Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ahok Lepas Operasi Pasar Jelang Lebaran

Keuntungan lainnya pemerintah bisa mengetahui data warga sehingga bisa mengetahui keadaan seorang warga sebenarnya.

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Ahok Lepas Operasi Pasar Jelang Lebaran
WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN

Laporan wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Menjelang hari raya Idul Fitri pemerintah DKI Jakarta melalui PD Pasar Jaya melakukan intervensi harga pasar melalui operasi pasar. 33 truk pengangkut beras pun dilepas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Kamis (22/7/2015).

Operasi pasar yang dilakukan Pemprov DKI berlangsung selama 16 hari dari 2 Juli 2015 hingga 16 Juli 2015. Gubernur DKI Jakarta yang akrab disapa Ahok agar penjualan Sembako melalui operasi pasar tepat sasaran ia meminta transaksinya dilakukan secara non tunai.

"Enam hari pertama (Operasi Pasar) tolong terapkan (transaksi) non cash. Kalau sukses, dilanjutkan transaksi non tunai sampai seterusnya," kata Ahok di Pendompo, Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (2/7/2015).

Selain dengan sistem transaksi non tunai untuk menjamin sembako yang dijual tepat sasaran, keuntungan lainnya pemerintah bisa mengetahui data warga sehingga bisa mengetahui keadaan seorang warga sebenarnya.

"Saya ingin tahu tiap kali operasi pasar yang butuh barang ini siapa sih dia. Jadi saya bisa cocokan dengan data BPS. Orang ini kaya atau miskin. Saya bisa cocokan, kalau dia punya mobil tidak? Saya bisa cocokan dia tinggal di Rumah Sakit kelas berapa. ini semua ada data, saya bisa kaji," ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis menuturkan operasi pasar digelar di 73 pasar di Ibu Kota. Setiap hari, penjualan Sembako murah tersebut akan dilakukan di 10 pasar. Djangga pun akan berusaha merealisasikan keinginan Ahok menerapkan transaksi non tunai dalam operasi pasar tersebut.

Berita Rekomendasi

"Kami akan coba enam hari pertama ini dengan sistem non tunai. Ada tiga bank yang standby di pasar-pasar diantaran Bank DKI dengan Jakcard, BCA dengan kartu Flazz, dan BRI dengan Brizzi. Kami siapkan ada penjualan dan mesinnya di lapangan," ungkapnya.

Ia berharap dengan diadakannya operasi pasar, harga-harga kebutuhan bahan pokok bisa tetap dikendalikan menjelang idul fitri. Ia pun berharap warga tetap tenang karena stok sembako aman ""Belanja secukupnya saja. Tapi tenang saja stok kebutuhan pokok yang kami sediakan banyak. Seperti telur, ayam, daging sapi, dan beras," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas