TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Andri Yansyah nyaris dipukul seorang sopir bajaj saat para petugas Dinas Perhubungan dan Transportasi melakukan penertiban di kawasan Kota Tua, Jakarta, Selasa (7/7/2015) siang.

Atas kejadian ini, Andri melaporkan sopir bajaj bernama Dadang itu ke Mapolsek Metro Taman Sari.

Andri mengatakan, kejadian berawal saat petugas Dishubtrans menindak bajaj yang berhenti di sembarang tempat. Tak diketahui penyebab Dadang emosional hingga menimbulkan cekcok antara dirinya dengan petugas Dishubtrans.

"Sopir bajaj itu lagi emosi. Kami waktu itu tindak tegas. Anggota saya mengamankan karena saya nyaris kena pukul oleh sopir itu," kata Andri saat dikonfirmasi.

Menurut Andri, ia melaporkan Dadang untuk memberikan efek jera kepada yang bersangkutan, dan kejadian serupa tidak terulang kembali. Saat ini, Dadang sudah diamankan di Mapolsek Metro Taman Sari.

"Memang sengaja saya laporkan biar jera dia," kata Andri, yang belum sepekan menjabat kepala dinas.(Alsadad Rudi)