TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Wilmar Nabati Indonesia terus mengadakan pasar murah sepanjang bulan Ramadan. Kegiatan ini ditujukan membantu masyarakat berpenghasilan rendah untuk mendapatkan minyak goreng dan sabun murah.‎

MP Tumanggor, Komisaris Utama PT Wilmar Nabati Indonesia, menjelaskan kegiatan pasar murah akan terus digelar sampai H-2 Hari Raya Idul Fitri. Pada Ramadan ini, Pasar Murah Wilmar akang berlangsung di 10 lokasi. Pasar murah diawali dari Solo yang berlanjut ke daerah lain antara lain Surabaya, Gresik, Jambi, Bantargebang (Bekasi), dan Cilincing.

“Lokasi pasar murah diutamakan daerah yang masyarakatnya berpenghasilan rendah seperti kampung nelayan di Cilincing ini. Supaya kegiatan tepat sasaran,” kata Tumanggor dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Jumat (10/7/2015).

Pasar murah minyak goreng yang berlangsung di tempat pelelangan ikan ini menjual produk sabun dan minyak goreng dengan harga terjangkau. Harga minyak goreng Fortune dijual Rp 9 ribu per liter, yang lebih murah dari harga di pasar sekitar Rp 11 ribu per liter. Sabun bermerek illie's dijual Rp 2.500 per batang lebih rendah dibandingkan harga aslinya Rp 3.500 per batang.

Pasar murah yang digelar PT Wilmar Nabati Indonesia mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat. “Dari enam lokasi, minyak goreng yang terjual sebanyak 30 ton. Sedangkan, penjualan sabun berjumlah 2.000 karton,” kata Tumanggor.

Menurutnya, pasar murah akan digelar pada empat lokasi lain untuk menyalurkan minyak goreng dan sabun. Salah satu lokasi berikutnya yaitu Depok, Jawa Barat. “Harapan kami, pasar murah akan meringankan masyarakat di saat Ramadan. Mereka bisa dapat barang berkualitas dengan harga murah,” kata Tumanggor.