Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Jembatan multifungsi akan dibangun untuk menghubungkan Jakarta Gems Center di Pasar Rawa Beninig dengan Stasiun Jatinegara. Proyek ini kerja sama PD Pasar Jaya dan PT KAI Daops I.

Proyek ini menggunakan lahan seluas 565 meter persegi yang letaknya bersebelaahan dengan Stasiun Jatinegara. Di lahan ini sekaligus dibangun Kereta Api Trade Center (KATC). Rencananya gedung akan dilengkapi lahan parkir kapasitas 400 sepeda motor.

Direktur Teknik PD pasar Jaya, Lutfi Rahman, mengatakan saat ini bisnis batu akik memang sedang booming. Sangat tepat jika ada investor mau kerja sama membangun jembatan multifungsi dan KATC, yang dapat menghubungkan JGC, Stasiun Jatinegara, KATC dan halte bus Transjakarta.

"Aset PD Pasar Jaya dan PT KAI dikoneksikan melalui jembatan multifungsi yang akan dibangun pihak investor," kata Lutfi saat peresmian tiang pancang KATC dan Jembatan Multifungsi Pasar Rawabening, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (16/8/2015).

Jembatan multifungsi ini bakal memudahkan masyarakat yang akan berbelanja batu akik di JGC. Terutama mereka yang menggunakan bus Transjakarta maupun Commuter Line. Sebab jembatan ini terkoneksi dan di dalamnya akan terdapat puluhan kios, seperti di Pasar Senen, Pasar Baru, Manggadua dan sejumlah titik lainnya.

Direktur Pengembangan PT KA Properti, Ari mulyono, mengatakan pembangunan jembatan multifungsi dan KTC ini memakan waktu sekitar 10 bulan. Nantinya KATC akan dibangun empat lantai. Untuk lantai dasar, dibuat pedestarian dan koridor yang menghubungkan ke Stasiun Jatinegara. Di lantai 1 dan 2 dipakai untuk areal parkir dengan kapasitas 400 sepeda motor. Sedangkan lantai 3 dan 4 adalah pertokoan dengan 250 kios. Sedangkan untuk jembatan multifungsi memiliki 57 kios.

"Pembangunan KATC dan Jembatan Multifungsi Rawabening ini memakan waktu sekitar 10 bulan. Selain ada ratusan kios juga areal parkir. Diharapkan ini bisa untuk mengurangi parkir liar di kawasan Jatinegara," kata Ari Mulyono.