Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Memar, Satu Perempuan Korban Kecelakaan KRL Dirontgen di RSCM

"Ada memar-memar di dada, kaki, dan kepala. Yah masih Syok dikit lah," ungkapnya.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Hasanudin Aco

aporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta menerima satu korban tabrakan dua KRL Commuter Line di Stasiun Juanda.

Korban tersebut merupakan seorang ibu berusia 47 bernama Wiwin Mintarsih, warga Kalisari, Cijantung, Jakarta Timur.

Pantauan Tribunnews.com, Wiwin dibawa ke IGD RSCM menggunakan sebuah taksi berwarna biru. Tiba di RSCM, Wiwin langsung mendapatkan penanganan dari tim medis.

Saat ini Wiwin tengah dirontgen dan menjalani sejumlah pemeriksaan. Tampak pula anak laki-laki Wiwin bernama Dede Mulyana turut mendampingi.

‎"Korban kereta yang dibawa ke RSCM hanya satu orang, ibu-ibu sudah ditangani oleh dokter," kata seorang petugas dari PT KAI yang berseragam putih di lobi IGD RSCM.

Lebih lanjut, Dede Mulyana anak dari korban mengatakan kondisi ibunya dalam keadaan sadar dan bisa diajak komunikasi. Hanya saja memang beberapa bagian tubuh ibunya ada yang memar.

Berita Rekomendasi

‎"Ibu sehat, tapi pas di kereta posisinya kejepit. Ada memar-memar di dada, kaki, dan kepala. Yah masih Syok dikit lah," ungkapnya.

Diu‎tarakan Dede, saat kejadian ibunya baru pulang kerja dari daerah kota. Dan karena besok hari raya Idul Adha, ‎maka Wiwin ingin merayakan dengan Dede di Depok. Sehingga wiwin naik kereta tujuan Bogor yang melalui Depok.

"Tadinya saya janjian mau jemput ibu di Stasiun Depok, tapi dapat kabar kecelakaan pas saya meeting. Jadi langsung ke RSCM," tambahnya.

Untuk diketahui, ada 42 korban mengalami luka-luka akibat tabrakan dua KRL Commuter Line di Stasiun Juanda. Sebanyak 42 orang tersebut lalu dibawa ke tiga rumah sakit diantaranya RS Husada, RS Tarakan, RSCM dan RSPAD Gatot Subroto.

"Saat ini seluruh penumpang dan kru KRL di KA 1155 dan 1156 sudah dievakuasi. Sekitar 42 korban yang mengalami luka dibawa ke beberapa Rumah Sakit," ujar Manajer Humas PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunisadalam pernyataannya, Rabu(23/9/2015).

Atas peristiwa tersebut Eva mengucapkan permohonan maaf atas peristiwa kecelakaan KRL 1155 dan 1156 tujuan Jakarta Kota-Bogor.

"Tidak ada korban tewas dalam peristiwa tersebut," ujar Eva.

Sebelumnya, tabrakan antara dua KRL Commuter Line terjadi di stasiun Juanda, Jakarta Pusat,Rabu(23/9/2015). Peristiwa terjadi sekitar pukul 15.15 WIB.
"Iya benar ada peristiwa luar biasa di stasiun Juanda menuju dari mulai Cikini ke Jakarta Kota, ataupun dari Jayakarta ke Cikini alami gangguan," kata Asisten Manajer Komunikasi PT KCJ Adli Hakim Nasution.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas